Dengan komitmen awal sebesar US$20 miliar, yang mana US$10 miliar merupakan pendanaan IPG yang dijanjikan untuk mengkatalisasi pembiayaan swasta senilai US$10 miliar dari Glasgow Financial Alliance for Net Zero (GFANZ), JETP Indonesia menandai paket pembiayaan transisi energi terbesar di dunia hingga saat ini. Tujuan utamanya adalah mengembangkan Rencana Investasi dan Kebijakan Komprehensif (CIPP), sebuah proses yang akan dipimpin oleh Sekretariat JETP. CIPP dimaksudkan untuk menjadi "dokumen hidup" yang akan dievaluasi dan diperbarui secara berkala untuk mencerminkan perkembangan pasar terkini dan prioritas kebijakan.